PEMANFAATAN VIDEO-BASED LEARNING SEBAGAI SOLUSI ATASTANTANGAN KETERBATASAN ALAT DAN AKSES LAPANGAN DALAM STUDIEKOLOGI

Abstrak

Pembelajaran ekologi idealnya membutuhkan observasi langsung di lapangan, tetapi berbagai institusi pendidikan sering menghadapi tantangan berupa keterbatasan alat, biaya operasional, serta akses geografis yang sulit. Untuk mengatasi kendala ini, Video-Based Learning (VBL) menjadi solusi inovatif yang memungkinkan peserta didik memahami konsep ekologi secara visual dan naratif tanpa kehadiran fisik di lokasi studi. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka untuk menganalisis efektivitas VBL dalam pendidikan ekologi, terutama dalam meningkatkan pemahaman konseptual dan retensi informasi. Hasil kajian menunjukkan bahwa VBL mampu mengatasi hambatan akses, meningkatkan literasi sains, serta mendukung pembelajaran kolaboratif dan reflektif. Namun, keberhasilan penerapan VBL bergantung pada kualitas desain video, keterlibatan peserta didik, serta kesiapan institusi dalam menyediakan sumber daya teknologi yang mendukung. Oleh karena itu, optimalisasi VBL dalam kurikulum pendidikan ekologi menjadi langkah strategis menuju pembelajaran yang lebih inklusif dan adaptif di era digital