PENGARUH SISTEM INTERNAL KONTROL DAN PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) TERHADAP PENCEGAHAN FRAUD (KECURANGAN) DI BANK NAGARI SYARIAH
Kata Kunci:
Sistem Pengendalian Internal, Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Pencegahan KecuranganAbstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pencegahan fraud di industri perbankan, terutama di era digital yang ditandai dengan meningkatnya risiko kecurangan. Bank Nagari Syariah Cabang Tapus sebagai lembaga perbankan syariah perlu mengimplementasikan Sistem Internal Kontrol yang efektif dan Good Corporate Governance (GCG) untuk menjaga integritas dan kepercayaan nasabah. Meskipun telah diterapkan, masih terdapat tantangan dalam mencegah fraud yang dapat merugikan bank dan nasabah. Oleh karena itu, penting untuk menganalisis pengaruh kedua variabel ini terhadap pencegahan fraud. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan asosiatif. Metode analisis data yang diperoleh yaitu dengan data primer yang diolah menggunakan Statistical Package for the Social Sciences (SPSS). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Bank Nagari Syariah Cabang Tapus, dengan pengambilan sampel diperoleh 30 responden. Data yang digunakan adalah data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem internal kontrol memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pencegahan fraud dengan nilai signifikansi 0,001. Selain itu, penerapan GCG juga berkontribusi signifikan dengan nilai 0,001. Uji F menunjukkan bahwa kedua variabel berpengaruh secara simultan terhadap pencegahan fraud, dengan koefisien determinasi (R²) sebesar 0,608, yang menjelaskan 60,8% variasi dalam pencegahan fraud. Temuan ini mengindikasikan bahwa penguatan sistem internal kontrol dan penerapan GCG yang efektif dapat meningkatkan integritas dan kepercayaan nasabah. Selain itu, hasil analisis menunjukkan bahwa setiap peningkatan satu unit pada sistem internal kontrol dapat meningkatkan pencegahan fraud sebesar 0,811, sedangkan peningkatan satu unit pada GCG dapat meningkatkan pencegahan fraud sebesar 0,480. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi Bank Nagari Syariah dalam upaya meningkatkan kualitas pengendalian internal dan tata kelola perusahaan yang baik, serta menjadi referensi bagi penelitian selanjutnya di bidang yang sama.