DAMPAK UPAH RENDAH TERHADAP KESEJAHTERAAN BURUH PERKEBUNAN KELAPA SAWIT

Abstrak

Indonesia merupakan negara dengan pembangunan ekonomi yang didomonasi oleh kegiatan pertanian atau perkebunan. Sektor perkebunan menjadi tulang punggung di berbagai negara termasuk Negara Indonesia. Dalam konteks ini, pekerja atau karyawan di perkebunan kelapa sawit memandang gaji sebagai sumber keuangan untuk memenuhi kebutuhan pribadi maupun keluarga, sehingga dapat memenuhi kebutuhan hidup pokok. Upah merupakan bentuk imbalan yang diberikan oleh pemberi kerja kepada karyawan secara bulanan atas jasa atau pekerjaan yang diberikan, yang diukur atau dinilai dengan uang, ditetapkan melalui perjanjian atau peraturan perUUan, dan dibayarkan berdasarkan kontrak kerja bulanan antara pemberi kerja dan karyawan, yang mencakup manfaat tambahan bagi pekerja dan keluarganya. Dengan demikian kesejahteraan pekerja/buruh dapat dilihat dari upah yang didapatkan dalam memenuhi kebutuhan jasmani dan rohaniah