THE INFLUENCE OF ECO-BAG USE AND ENVIRONMENTAL CONCERN ON INTENTION TO PURCHASE GREEN PRODUCTS (CASE STUDY IN BADUNG REGENCY)
Kata Kunci:
Eco-Bag Usage, Environmental Concern, Purchase Intention, Green ProductsAbstrak
Segala pemenuhan kebutuhan sehari-hari merupakan kegiatan pokok yang menarik untuk dianalisis. Penggunaan kantong plastik sebagai wadah pembungkus barang belanja saat ini dinilai praktis dan menguntungkan. Namun pada realitanya, kantong plastik yang tidak termasuk bahan senyawa biologis menjadikannya non-reusable, sehingga menyebabkan ketidakseimbangan yang merugikan antar faktor manusia (perilaku konsumen) dengan faktor alam (lingkungan). Salah satu upaya agar tidak menimbulkan ketergantungan terus- menerus terhadap kantong belanja plastik ialah dengan menjadikan eco-bag sebagai bahan alternatif. Bali merupakan salah satu kepulauan Indonesia dengan julukan “The Island of Gods” telah lama menggalakkan dan menerapkan adanya penggunaan eco-bag. Tepatnya di Kabupaten Badung, baik masyarakat lokal maupun turis mancanegara saat ini masih tetap eksis menggunakan eco-bag. Hal ini menunjukkan bahwa perilaku konsumen dalam mengkonsumsi produk ramah lingkungan juga sangat dipengaruhi oleh faktor internal, seperti: kepedulian terhadap lingkungan. Mengacu pada kedua variabel di atas, baik dari penggunaan eco-bag maupun kepedulian lingkungan, peneliti menarik benang merah bahwa terdapat korelasi antara kedua variabel tersebut dengan minat beli produk ramah lingkungan. Metode dalam penelitian menggunakan kuantitatif asosiatif. Populasi yang menjadi fokus ialah penduduk Kabupaten Badung. Pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling dengan metode simple random sampling. Proses pengumpulan data menggunakan metode observasi dan kuesioner. Peneliti dalam menganalisis data menggunakan software statistik dari IBM yaitu SPSS versi 29. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan penggunaan eco-bag terhadap minat beli produk ramah lingkungan pada masyarakat daerah Kabupaten Badung dengan diperoleh nilai thitung (9,926) > ttabel (1,966) dengan tingkat signifikansi <0,05, artinya H01 ditolak dan Ha1 diterima. Terdapat pengaruh positif dan signifikan kepedulian lingkungan terhadap minat beli produk ramah lingkungan pada masyarakat daerah Kabupaten Badung dengan nilai thitung (9,915) > ttabel (1,966) dengan tingkat signifikansi <0,05, artinya H02 ditolak dan Ha2 diterima. Terdapat pengaruh positif dan signifikan penggunaan eco-bag dan kepedulian lingkungan terhadap minat beli produk ramah lingkungan pada masyarakat daerah Kabupaten Badung, dengan nilai Fhitung (298,887) > Ftabel (3,02) dengan tingkat signifikansi <0,05, yang berarati membuktikan bahwa H03 ditolak dan Ha3 diterima