HUBUNGAN KUALITAS TIDUR DENGAN DEPRESI PADA KOMUNITASLANSIA WANITA DI DAHLIA SENJA LIMO DEPOK

Abstrak

Suatu poses lanjut kehidupan dimana munculnya keadaan fungsi pada organ tubuh yang menurun secara anatomis, fisiologis maupun psikologis merupakan kondisi yang sering terjadi di kalangan Lansia. Sebuah rasa kepuasaan individu terhadap kondisi tidurnya merupakan kata lain dari kualitas tidur. Depresi merupakan gangguan mental umum. Tujuan: Untuk memahami apakah terdapat hubungan antara kualitas tidur dengan tingkat depresi pada komunitas lansia Dahlia senja. Desain: dengan menggunakan metode cross sectional berdasarkan hasil pemeriksaan kualitas tidur dengan menggunakan instrumen Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) dan pemeriksaan tingkat depresi dengan instrume Geriatric Depression Scale (GDS). Sampel pada penelitian ini merupakan usia lanjut pada komunitas Lansia Dahlia Senja Limo Depok dengan total 40 sampel. Dengan menggunakan analisa data uji Chi-Square. Hasil: Dilaporakn sekitar 90% lansia dengan kualitas tidur buruk dan 55% lansia dalam kondisi normal. Nilai value pada penelitian ini ialah 0,368 > 0.05 yang menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas tidur dengan depresi pada komunitas Lansia Dahlia Senja Limo Depok.