APLIKASI TEKNIK KOMPRES DINGIN PADA TINGKAT MOBILISASI DAN SKALA NYERI PASIEN POST OP TKR ROBOTIK DIRUANG RAWAT INAP

Abstrak

Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi yang paling umum ditemui. OA dianggap kondisi kegagalan organ (sendi synovium) dibanding kondisi penyakit kartilago atau tulang. Osteoarthritis berasal dari kata “osteo” yang berarti tulang, “arthro” yang berarti sendi dan “itis” yang berarti inflamasi. Salah satu metode pengobatan yang umum digunakan untuk meredakan nyeri dan meningkatkan fungsi aktivitas pada penderita osteoarthritis lutut stadium akhir adalah prosedur penggantian lutut, yang dikenal sebagai Total Knee Replacement. Total Knee Replacement adalah prosedur operasi lutut konvensional yang menggunakan implan dengan bantalan tetap dan memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi. Prevalensi kejadian osteoarthritis di dunia adalah 303 juta orang dan jumlah TKR primer pada tahun 2019 adalah 480.958, di Indoneisa 7,3% dari total penyakit sendi, diperkirakan ada hampir 40 juta penderita OA di Indoensia. Penggantian lutut total (TKR) merupakan prosedur yang sangat populer, lebih dari 80% pasien melaporkan hasil yang memuaskan setelah prosedur ini. Studi kasus ini menggunakan metode eksperimen. Studi kasus ini melibatkan 4 pasien post operasi TKR robotic. Pasien diberikan kompres dingin selama 3 hari