HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU PAI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMAN 2 LUBUK SIKAPING PASAMAN

Abstrak

Penelitian ini dilakukan karena adanya kesenjangan diantara komunikasi interpersonal yang dilakukan oleh guru dengan taraf motivasi siswa yang rendah. Sebagai contoh, beberapa siswa tampak kurang memperhatikan pembelajaran di kelas karena kesulitan memahami materi yang disampaikan oleh guru, ada siswa yang terlambat dalam mengumpulkan tugas, serta beberapa siswa menunjukkan sikap pasif selama proses pembelajaran. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan komunikasi interpersonal guru PAI dan motivasi belajar siswa di SMAN 2 Lubuk Sikaping, Pasaman. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian korelasional. Populasi penelitian terdiri dari seluruh siswa kelas X di SMAN 2 Lubuk Sikaping, yang terdiri dari 265 siswa. Sampel penelitian diambil sebanyak 40 siswa dengan menggunakan teknik Random Sampling. Data dikumpulkan menggunakan instrumen angket dengan skala Likert. Teknik pengolahan dan analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS versi 25. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara komunikasi interpersonal guru PAI dan motivasi belajar siswa di SMAN 2 Lubuk Sikaping, Pasaman. Berdasarkan perhitungan dengan SPSS versi 25, nilai Pearson Correlation (r hitung) adalah 0,609. Ketika dilihat nilai r tabel pada taraf signifikansi 5% (0,05) untuk N=40 dan derajat kebebasan n-2=38 (40-2), nilai r tabel adalah 0,320. Disebabkan r hitung (0,609) lebih tinggi dari r tabel (0,320), dan besar hubungan tersebut adalah 37,1% sesuai dengan hasil uji koefisien determinasi