Relevansi Konsep Kewarganegaraan Dalam Masyarakat Multikultural Yang Mana Studi Kasus Dari Perspektif Kehidupan Sehari-Hari

Penulis

  • Nurismalia Universitas Muhammadiyah Pringsewu Penulis
  • Resti Anisa Putri Universitas Muhammadiyah Pringsewu Penulis

Kata Kunci:

Kewarganegaraan, Multikulturalisme

Abstrak

Di era globalisasi seperti sekarang ini terutama, konsep kewarganegaraan menjadi semakin penting diperlukan di masyarakat yang multikultural. Masyarakat multikultural memiliki ciri-ciri keberagaman budaya, suku, agama, dan bahasa. Konsep Kewarganegaraan yang telah mengalami perubahan itu, sering kali didefinisikan sebagai hak dan kewajiban individu terhadap negara. Konsepsi ini harus diperluas, terlebih karang realitas masyarakat yang kompleks tersebut. Namun secara keseluruhan, konsep kewarganegaraan harus secara keseluruhan dapat memberikan praktikalitas dan aktivitas, dan satisfaktif dapat diterima dalam kehidupan berbangsa. Kewarganegaraan multicultural sangat menekankan pengakuan dan penghormatan terhadap keberagaman. Dan Untuk membentuk keberagaman yang berdaya guna dalam kehidupan berbangsa asosiasi: tidak mengganggu hubungan sosial. Mereka yang mendiami desa ini justru masyarakat yang dapat saling menghormati dan toleransi agama dan ketentraman dalam bermasyarakat. Pemilahan asosiasi ini sendiri adalah multi grassroot, hal ini dapat mempengaruhi sudut pandang multi pluralisme offside dan onside. Desa Sidomulyo dapat menjaga kerukunan dan pancasila sebagai ideologi pemersatu bagi bangsa dengan sudut pandang ilmu sosial, meliputi tingkat toleransi, gotong royong, empati, kepedulian sosial

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-01