Materialisme Historis Karl Marx: Pengaruh Materialisme Historis Karl Marx dalam Dinamika Perkembangan Masyarakat

Penulis

  • Nuraeni Mansur Universitas Negeri Makassar Penulis
  • Muhammad Syukur Universitas Negeri Makassar Penulis
  • Ashari Ismail Universitas Negeri Makassar Penulis

Kata Kunci:

Materialisme Historis, Karl Marx, Perkembangan Masyarakat

Abstrak

Materialisme historis, konsep utama Karl Marx, melihat perkembangan masyarakat melalui perspektif material dan ekonomi. Teori ini menyatakan bahwa perubahan dalam struktur ekonomi adalah pendorong utama perubahan sosial dan historis, di mana basis ekonomi menentukan suprastruktur yang meliputi politik, hukum, dan ideologi. Penelitian menggunakan metode kepustakaan untuk mengkaji karya teoretis Marx dan analisis kondisi material sebagai pendorong perubahan sejarah. Materialisme historis mengadopsi metode dialektika, yang melihat perkembangan sejarah sebagai hasil kontradiksi dan konflik kelas. Marx membagi tahapan perkembangan masyarakat ke dalam komunisme primitif, perbudakan, feodalisme, kapitalisme, dan sosialisme/komunisme, masing-masing ditandai oleh hubungan produksi dan konflik kelas berbeda. Perubahan signifikan dalam basis ekonomi, seperti Revolusi Industri, menunjukkan bagaimana perubahan dalam cara produksi mengubah struktur sosial dan hubungan kekuasaan. Gerakan buruh, sebagai respons kelas pekerja terhadap eksploitasi kapitalis, diinterpretasikan sebagai bagian dari proses dialektika sejarah menuju masyarakat tanpa kelas. Materialisme historis menyediakan kerangka analitis yang kuat untuk memahami perubahan sejarah dan perkembangan masyarakat melalui perspektif ekonomi, serta relevan dalam analisis kontemporer untuk menjelaskan pengaruh perubahan teknologi, ekonomi, dan politik terhadap struktur sosial dan kelas, mendukung gerakan sosial untuk mengatasi ketidakadilan ekonomi dan menciptakan masyarakat lebih adil

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-01