AKAL SEBAGAI SUMBER PENGETAHUAN
Kata Kunci:
Akal, Sumber Pengetahuan, BerpikirAbstrak
Pengetahuan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dengan manusia. Terdapat berbagai sumber pengetahuan, salah satunya adalah akal. Akal memiliki posisi penting sebagai salah satu sumber pengetahuan manusia dan juga alat berpikir serta memahami semua ciptaan Allah. Dengan demikian maka penting bagi manusia untuk menggunakan akalnya sebagai sumber ilmu pengetahuan untuk digunakan sebaik-baiknya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kepustakaan karena data yang akan digali adalah berbagai pustaka dari buku, jurnal, artikel, dan dokumen yang berkaitan dengan akal sebagai sumber ilmu pengetahuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akal sebagai sumber ilmu pengetahuan adalah kemampuan manusia untuk menggunakan akalnya untuk berpikir, memahami, menganalisa, menyimpulkan dan mengambil suatu keputusan sehingga dapat dijadikan sebagai pengetahuan dalam menentukan segala hal yang berkaitan dengan kelangsungan hidup manusia itu sendiri. Klasifikasi tentang akal ini menurut al-Ghazali dilihat dari potensi dan kadar akal dalam beberapa macam, yaitu akal praktis dan akal teoritis. Terlepas dari berbagai pemikirannya yang mengandung pro dan kontra serta tindakan otoriternya di masa lalu, harus diakui bahwa Mu’tazilah membawa semangat pada pengembangan Ilmu Pengetahuan di dunia Islam. Namun kita juga tidak dapat memungkiri bahwa pemikiran Mu’tazilah jika tidak sepenuhnya benar karena akal manusia sangat terbatas, sementara kekuasaan dan ilmu Allah Swt sangat tidak terbatas. Menjadi hal yang tidak mungkin sesuatu yang terbatas dapat mengukur sesuatu yang tidak terbatas. Oleh karena itu, ajaran Islam yang tidak dapat diterima oleh logika manusia bukan karena ajarannya yang salah tapi karena logika kita tidak mampu menerjemahkan ajaran tersebut ke dalam rasio atau akal kita