MENILAI POTENSI FINANCIAL DISTRESS PERUSAHAAN MENGGUNAKAN SPRINGATE MODEL
Kata Kunci:
Financial Distress, Springate ModelAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menilai financial distress dengan menggunakan Springate Model pada PT Timah Tbk. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahun 2019-2023. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian PT Timah Tbk menggunakan metode Springate S-Score, yaitu pada tahun 2019-2020 hasil yang di dapat dari rumus Springate, yaitu perusahaan berada dalam kondisi financial distress, dimana bahwa nilai S-Score perusahaan berada di bawah nilai S-Score < 0,862. Pada tahun 2021-2022 perusahaan berada zona sehat tidak berpotensi bangkrut dimana hasil yang di dapat dari Springate berada > 0,862 (pada tahun 2021 S-Score= 1,1678 dan tahun 2022 S-Score = 1,2869). Pada tahun 2023 hasil yang di dapat dari rumus Springate yaitu perusahaan mengalami kondisi financial distress karena nilai S-Score < 0,862.