STUDI PERAN KEPEMIMPINAN DALAM MENINGKATKAN KINERJA APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DI DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara mendalam bagaimana peran kepemimpinan dijalankan dalam upaya meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas Perhubungan Provinsi. Latar belakang penelitian ini adalah adanya fenomena menurunnya tingkat disiplin pegawai serta fluktuasi kehadiran yang berdampak pada produktivitas kerja. Kepemimpinan yang efektif sangat diperlukan agar setiap ASN dapat bekerja secara profesional, bertanggung jawab, serta memiliki komitmen yang kuat dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini meliputi Wakil Kepala Dinas Perhubungan Provinsi, Sekretaris Dinas, Kepala Sub Bagian, serta beberapa pegawai di bidang terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran kepemimpinan di Dinas Perhubungan Provinsi mencakup tiga dimensi utama, yaitu peranan pribadi (interpersonal roles) sebagai figur teladan, pembimbing, dan penghubung komunikasi; peranan informasi (informational roles) berupa pusat informasi, penyebar kebijakan, serta juru bicara organisasi; serta peranan pengambilan keputusan (decisional roles) yang mencakup inovasi kebijakan, penyelesaian konflik internal, dan pengelolaan sumber daya manusia secara tepat. Penerapan ketiga peran tersebut berkontribusi pada peningkatan disiplin kerja, penurunan angka kemangkiran, dan terciptanya suasana kerja yang lebih kondusif dan produktif. Penelitian ini juga mempertegas bahwa kualitas kepemimpinan yang komunikatif, tegas, dan adaptif sangat berpengaruh dalam membangun budaya kerja yang profesional di lingkungan birokrasi publik. Dengan demikian, temuan ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi instansi pemerintah lainnya untuk terus mengembangkan pola kepemimpinan yang efektif dalam rangka meningkatkan kinerja ASN dan pelayanan publik yang prima.