PENGARUH MODEL PROJECT BASED LEARNING BERBANTUAN AQUAPONIK TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DI SD

Abstrak

Keterampilan berpikir kreatif merupakan kecakapan hidup yang penting untuk dikembangkan sejak usia sekolah dasar. Rendahnya kesadaran terhadap permasalahan sampah dan sampah rumah tangga yang disebabkan oleh belum adanya tindakan nyata dalam penanganannya semakin menekankan pentingnya peran generasi muda. Dengan berpikir kreatif, siswa dapat menghasilkan ide-ide untuk mengatasi permasalahan sampah di lingkungannya. Penggunaan akuaponik sebagai media pembelajaran pada model Project Based Learning masih jarang diterapkan, sehingga memberikan peluang bagi sekolah  untuk memperkenalkan konsep inovatif tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis proyek berbantuan akuaponik terhadap keterampilan berpikir kreatif, serta perbedaan peningkatannya dalam pembelajaran IPA di sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain nonequivalent control group design, dengan pretest dan posttest pada kelas eksperimen dan kontrol. Subjek penelitian terdiri dari 50 siswa kelas V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran berbasis proyek berbantuan akuaponik berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa. Uji regresi menunjukkan adanya hubungan linier antara model pembelajaran berbasis proyek dengan keterampilan berpikir kreatif dengan kontribusi sebesar 83,5%. Hasil tersebut sejalan dengan penelitian sebelumnya dan mendukung pentingnya penggunaan model pembelajaran berbasis proyek untuk meningkatkan kreativitas siswa. Selain itu terdapat perbedaan peningkatan keterampilan berpikir kreatif yang lebih signifikan pada kelas eksperimen dibandingkan dengan kelas kontrol. Analisis deskriptif dan uji N-Gain menunjukkan bahwa model PjBL berbantuan aquaponik memberikan kontribusi lebih besar terhadap peningkatan keterampilan berpikir kreatif dibandingkan model pembelajaran konvensional.