THE ROLE OF CHRISTIAN LEADERSHIP IN REALIZING PEACE AND PROSPERITY IN CENTRAL PAPUA
Kata Kunci:
Kepemimpinan Kristen, Perdamaian, Kesejahteraan, Papua Tengah, Konflik Sosial, RekonsiliasiAbstrak
Papua Tengah, dengan keberagaman budaya dan etnisnya, menghadapi berbagai tantangan dalam mencapai perdamaian dan kesejahteraan. Di tengah dinamika ini, kepemimpinan Kristen memainkan peran penting dalam menciptakan dan memelihara harmoni sosial. Studi ini mengeksplorasi kontribusi kepemimpinan Kristen dalam mewujudkan perdamaian dan kesejahteraan di wilayah ini. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mengkaji peran pemimpin gereja dalam mengatasi konflik, mempromosikan rekonsiliasi, dan mendukung pembangunan komunitas. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pemimpin gereja, tokoh masyarakat, dan warga setempat, serta analisis dokumen terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan Kristen di Papua Tengah berperan sebagai mediator dalam konflik sosial, penyedia bantuan kemanusiaan, dan penggerak program pendidikan dan kesehatan. Pemimpin Kristen menggunakan prinsip kasih, keadilan, dan pengampunan dalam pendekatan mereka, yang terbukti efektif dalam mengurangi ketegangan dan mempromosikan kesejahteraan. Namun, tantangan tetap ada, termasuk keterbatasan sumber daya dan resistensi terhadap perubahan. Penelitian ini menyarankan perlunya peningkatan kapasitas pemimpin Kristen melalui pelatihan dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan organisasi internasional. Dengan demikian, kepemimpinan Kristen memiliki potensi besar dalam mewujudkan perdamaian dan kesejahteraan di Papua Tengah, asalkan didukung oleh kerjasama yang sinergis antara gereja, masyarakat, dan pemerintah.