KEBIJAKAN BERBASIS NEW SOCIAL MOVEMENT

Abstrak

Penelitian ini mengkaji peran gerakan sosial baru dalam mengadvokasi reformasi agraria sebagai respons terhadap ketidakadilan sistemik yang dihadapi oleh masyarakat yang terpinggirkan. Penelitian ini bertujuan untuk menawarkan solusi yang inklusif dan kolaboratif terhadap konflik agraria melalui pendekatan interdisipliner yang mengintegrasikan ilmu politik dan ilmu sosial. Melalui wawancara dengan empat informan kunci dan empat narasumber, data kualitatif dikumpulkan dan dianalisis untuk mengidentifikasi tema-tema penting. Temuan menunjukkan distribusi tema sebagai berikut: ‘Ego Sektoral’ (31,4%), ‘Relasi Kuasa’ (22,9%), ‘Interaksi Sosial’ (34,3%), dan ‘Kebijakan Publik’ (11,4%). Temuan ini menunjukkan bahwa gerakan sosial memainkan peran penting dalam mengembangkan kebijakan yang memenuhi kebutuhan kelompok kelompok yang terpinggirkan, tetapi ego sektoral masih menjadi kendala. Oleh karena itu, penelitian ini menyerukan kerangka kerja kebijakan yang menjembatani kesenjangan ini dan mempromosikan pendekatan yang lebih kooperatif dan adil terhadap reforma agraria.