ANALISIS GRIT TERHADAP IMPLEMENTASI PENERAPAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Abstrak

Pembangunan sumber daya manusia unggul dan berkarakter merupakan program prioritas nasional. Sumber daya manusia di Indonesia harus berlandaskan Pancasila. Karenanya, Kemendikbud Ristek berkomitmen untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila. Ada beberapa capaian profil Pelajar Pancasila, yaitu: Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, Berkebinekaan global, Gotong royong, Mandiri, Bernalar kritis, dan Kreatif. Sebagai contoh, gotong royong adalah salah satu nilai penting yang juga dijunjung bangsa Indonesia. Profil Pelajar Pancasila ini dicetuskan sebagai pedoman untuk pendidikan Indonesia. Tidak hanya untuk kebijakan pendidikan di tingkat nasional saja, akan tetapi diharapkan juga menjadi pegangan untuk para pendidik, dalam membangun karakter anak di ruang belajar yang lebih kecil. Peran pendidik diutamakan dalam penerapan Profil Pelajar Pancasila. Hal ini tentu saja mempunyai beberapa tantangan dalam implementasinya, apalagi munculnya fenomena degradasi moral selama pembelajaran Daring (Dalam Jaringan) selama masa covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lebih jauh tentang Implementasi Profil Pelajar Pancasila dengan konsep grit, yang ditemukan sebagai bentuk ketahanan pendidik dalam menghadapi degradasi moral siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif