EDUKASI PENTINGNYA PENGELOLAAN SAMPAH ORGANIK DAN NON ORGANIK DI RUMAH TANGGA PADA REMAJA GEREJA GMIT MARTURIA OETETE, KABUPATEN KUPANG
Kata Kunci:
Pengelolaan, Sampah Organik, Non OrganikAbstrak
Sampah pada rumah tangga adalah masalah yang sering dihadapi oleh masyarakat. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai pengolahan sampah dapat menimbulkan polusi udara dan pencemaran pada tanah. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah rumah tangga dan menerapkan langkah-langkah pengelolaan sampah yang tepat. Indonesia menghasilkan Produksi sampah di Indonesia mencapai 67,8 juta ton setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, sampah organik merupakan jenis sampah terbesar dengan persentase sekitar 60%, sedangkan sampah plastik sekitar 14%. Pengabdian masyarakat dilakukan tanggal 10 Juni 2024 di Gereja Marturia Oetete, Kabupaten Kupang, NTT dengan memberikan penyuluhan kepada peserta yang berjumal 30 orang remaja berusia 12 – 18 tahun di GMIT Marturia Oetete. Metode yang digunakan adalah Deskriptif dengan kuesioner sebagai pretest dan posttest. Didapatkan hasil adanya perubahan pengetahuan pada peserta yakni pengetahuan yakni pengetahuan kurang tidak ada, cukup 6 orang (20%) dan baik 24 orang (80%). Hal ini menunjukan adanya peningkatan pengetahuan pada remaja setelah dilakukan penyeluhan tentang pengelolaan sampah organic dan non organic di rumah tangga.




