PENGARUH PEMBERIAN PERBEDAAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP WAKTU PENGELUARAN ASI ANTARA PADA IBU POST PARTUM DI KLINIK KARTIKA JAYA

Penulis

  • Umi Kulsum ITKES Wiyata Husada Samarinda Penulis

Kata Kunci:

Air Susu Ibu (ASI), Inisiasi Menyusu Dini (IMD), Pijat Oksitosin, Ibu Post Partum, Waktu Pengeluaran ASI

Abstrak

Latar Belakang: ASI merupakan sumber nutrisi terbaik untuk bayi baru lahir. Namun, masih banyak ibu post partum yang mengalami keterlambatan pengeluaran ASI sehingga memengaruhi keberhasilan pemberian ASI eksklusif. Cakupan ASI eksklusif di Kota Samarinda mencapai 73,3%, namun di wilayah kerja Puskesmas Temindung hanya 45,2% meskipun persalinan dan kunjungan nifas cukup tinggi (96,6%). Upaya non-farmakologis seperti Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan pijat oksitosin terbukti mampu merangsang refleks let-down serta mempercepat pengeluaran ASI. Tujuan: mengetahui perbedaan waktu pengeluaran ASI antara kelompok ibu post partum yang diberikan IMD saja dan kelompok yang diberikan IMD dan pijat oksitosin di Klinik Kartika Jaya. Metode:Jenis penelitian adalah quasi experiment dengan rancangan two group posttest-only design. Populasi penelitian adalah seluruh ibu post partum yang melahirkan di Klinik Kartika Jaya periode Juni–Agustus 2025, dengan jumlah sampel 30 responden yang dibagi menjadi dua kelompok (15 IMD dan 15 IMD + pijat oksitosin). Data dikumpulkan melalui observasi waktu keluarnya ASI dan dianalisis menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil: Rata-rata waktu pengeluaran ASI pada kelompok IMD adalah 7,27 jam, sedangkan pada kelompok IMD dan pijat oksitosin lebih cepat yaitu 2,02 jam. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan nilai Z = -2,285 dengan p value = 0,022 (< 0,05), yang berarti terdapat perbedaan bermakna antara kedua kelompok. Kesimpulan: Pada kelompok IMD dan pijat oksitosin lebih efektif mempercepat pengeluaran ASI pada ibu post partum dibandingkan hanya dengan IMD. Intervensi ini dapat direkomendasikan sebagai terapi komplementer dalam praktik kebidanan untuk mendukung keberhasilan ASI eksklusif.

Unduhan

Diterbitkan

2025-11-01