UJI ORGANOLEPTIK DAN KANDUNGAN ZAT BESI PADA PEMBUATAN COOKIES SUBSITUSI TEPUNG BIT MERAH (Beta vulgaris L.) DAN TEPUNG MOCAF

Abstrak

Remaja, terutama putri, rentan anemia defisiensi besi yang berdampak pada kualitas sumber daya manusia. Inovasi pangan lokal tinggi zat besi diperlukan untuk mengatasi masalah ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi karakteristik organoleptik dan kandungan zat besi cookies substitusi tepung terigu dengan tepung bit dan mocaf. Metode penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Desain eksperimen yang digunakan adalah Pretest-Posttest Control Grup Desain dengan 3 perlakuan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa P1 dan P2 lebih disukai panelis. P1 memiliki Fe tertinggi (33,5 mg/100g), diikuti P3 (19,4 mg/100g), dan P2 (18,1 mg/100g). Konsumsi 8-9 keping P2 atau 7-8 keping P3 berpotensi memenuhi AKG zat besi harian remaja putri. Dapat disimpulkan bahwa Cookies P2 berpotensi sebagai cemilan tinggi zat besi yang diterima. Disarankan kombinasi dengan bahan kaya zat besi lain dan penelitian lanjutan pada gizi lain serta penggunaan tepung terigu non-fortifikasi untuk kontrol. Produk ini dapat menjadi acuan inovasi pangan lokal bergizi. Saran untuk penelitian selanjutnya dapat mengevaluasi kandungan gizi lain dan menggunakan tepung terigu non- fortifikasi pada kontrol untuk melihat perbedaan signifikan. Produk cookies ini diharapkan menjadi acuan inovasi pangan lokal bergizi tinggi