TATA KELOLA PERGURUAN TINGGI NEGERI DI INDONESIA

Abstrak

Sesuai tujuan dari Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional adalah untuk meningkatkan kemampuan dan karakter negara. Dengan memberikan otonomi perguruan tinggi, Kemendikbud Ristek berusaha meningkatkan kualitas pendidikan dengan memfasilitasi pengelolaan akademik dan non-akademik yang efisien. Untuk meningkatkan reputasi dan dukungan pemangku kepentingan, transformasi dari PTN-Satker menjadi PTN-BLU dan PTN-BH membutuhkan dukungan pelaksanaan Tri Dharma dan kolaborasi dengan dunia usaha dan lembaga lain. Perguruan tinggi harus terus melakukan Tridharma untuk mencapai tujuan yang sesuai dengan visi dan misi mereka. Ini juga akan membantu universitas mengoptimalkan rencana studi, tenaga kerja, fasilitas, dan ekosistem pendidikan. Tata kelola yang baik memerlukan transparansi, akuntabilitas, arahan, dan komitmen. Untuk meningkatkan kualitas perguruan tinggi, penelitian ini menyelidiki tata kelola PTN, yang mencakup perencanaan, implementasi, pemantauan, dan evaluasi. Metode penelitian ini adalah kualitatif dan studi literatur. Transformasi keuangan yang dibuat oleh Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 menawarkan fleksibilitas dan optimalisasi. Untuk mencapai tujuan pendidikan tinggi, PTN-BLU dan PTN- BH harus menerapkan tata kelola yang baik