PROPHET MUHAMMAD’S ETHICAL ORGANIZATION MODEL TELADAN ETIKA BERORGANISASI MUHAMMAD RASULULLAH SAW
Kata Kunci:
Etika, Hadits Manajemen, Organisasi, RasulullahAbstrak
Kepemimpinan yang dilakukan Rasulullah SAW dalam berorganisasi tidak hanya bertujuan untuk mencapai tujuan bersama, tetapi juga berfungsi sebagai sarana untuk mewujudkan nilainilai moral dan spiritual dalam interaksi sosial. Etika dan nilai yang dicontohkan beliau seperti amanah, keadilan, musyawarah, dan ukhuwah, menjadi landasan bagi setiap anggota organisasi untuk bekerjasama secara harmonis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji etika berorganisasi yang dapat diteladani dari Rasulullah SAW sebagai uswatun hasanah atau teladan yang baik. Untuk mendapatkan gambaran komprehensif mengenai kehidupan Rasulullah SAW terkait dengan berorganisasi, penelitaian ini menggunakan pendekatan studi kepustakaan dengan menjadikan hadits-hadits nabawi sebagai sumber utama. Hasil penelitian menunjukan setidaknya ada tiga nilai utama yang diterapkan Rasulullah SAW dalam berorganisasi, yaitu saling menghargai, menjaga kepercayaan serta kerjasama dan teamwork. Nilai-nilai ini tidak hanya akan memperkuat hubungan antara organisasi, akan tetapi diharapkan dapat pula menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan harmonis. Dengan menerapkan teladan dari Rasulullah SAW ini, organisasi di masa kini diharapkan dapat meningkatkan integritas, kolaborasi, dan efektivitas dalam mencapai tujuan bersama. Sehingga, penting bagi para pemimpin dan anggota organisasi untuk menginternalisasi dan mengimplementasikan nilai-nilai ini dalam setiap aspek kegiatan organisasi mereka, agar dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan.