METODE PENGAJARAN MAHASISWA ASING DAN DAMPAKNYA TERHADAP KETERAMPILAN KOMUNIKASI SISWA SEKOLAH DASAR DI THAILAND

Abstrak

Kemampuan komunikasi merupakan aspek fundamental dalam perkembangan sosial dan akademik siswa sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan metode pengajaran yang digunakan oleh mahasiswa asing saat mengajar di sekolah dasar di Thailand, serta mengeksplorasi dampaknya terhadap keterampilan komunikasi siswa. Penelitian dilakukan di tiga sekolah dasar di wilayah Bangkok dan sekitarnya, dengan melibatkan mahasiswa asing dari Filipina, Amerika Serikat, Jepang, dan Indonesia yang mengikuti program magang pendidikan internasional. Metode penelitian bersifat deskriptif kualitatif dengan teknik observasi partisipatif, dokumentasi, dan wawancara informal terhadap siswa dan guru lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa asing cenderung menggunakan pendekatan pembelajaran yang interaktif, partisipatif, dan dialogis melalui metode seperti media flashcard, permainan edukatif, dan diskusi kelompok. Pendekatan ini mendorong siswa untuk lebih aktif berbicara, mengajukan pertanyaan, dan mengekspresikan gagasan secara lisan. Perubahan positif terlihat dari peningkatan partisipasi verbal, keberanian berpendapat, serta respons emosional yang lebih terbuka dalam proses belajar. Meskipun terdapat kendala seperti hambatan bahasa dan waktu interaksi yang terbatas, kehadiran mahasiswa asing di ruang kelas dasar memberikan pengalaman belajar yang berdampak pada perkembangan komunikasi siswa dan memperkaya dinamika pembelajaran. Penelitian ini merekomendasikan adanya pelatihan pedagogis lintas budaya bagi mahasiswa asing serta penguatan dukungan institusional untuk keberlanjutan program pengajaran internasional. Temuan ini menunjukkan bahwa interaksi lintas budaya dalam ruang kelas dasar dapat menjadi strategi efektif untuk menumbuhkan keberanian, keterampilan berbahasa, dan sikap terbuka terhadap keberagaman sejak usia dini.