TANTANGAN DALAM PENERAPAN KURIKULUM MERDEKA TERHADAP PEMBELAJARAN DI SMA AN-NUR BULULAWANG
Kata Kunci:
Tantangan, Kurikulum MerdekaAbstrak
Kurikulum merdeka memungkinkan sekolah menerapkan model pembelajaran kolaboratif antarmata pelajaran dan melakukan penilaian lintas mata pelajaran. Seperti penilaian berbasis proyek atau asesment sumatif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pendekatan kualitatif untuk mendeskripsikan permasalahan dan fokus penelitian. Hambatan dalam penerapan kurikulum merdeka di SMA An-nur Bululawang yaitu: (1) kemampuan berpikir, tingkat pemahaman peserta didik, gaya belajar dan tingkat konsentrasi peserta didik yang beraneka ragam; (2) Pemahaman konsep kurikulum merdeka belajar yang masih kurang; (3) Rendahnya minat literasi membaca peserta didik dalam mata pelajaran; (4) Kurangnya kemandirian belajar peserta didik. Solusi untuk mengatasi tantangan dalam penerapan kurikulum merdeka belajar yaitu (1) Pelatihan dan pembinaan dapat mengubah mindset peserta didik seperti melakukan asesmen diagnostik diawal pembejaran; (2) Melakukan diskusi secara rutin bersama guru sesuai mata pelajaran masing-masing (3) Literasi membaca bisa diadakan berbasis kelas dikelas dengan kekinian seperti cafe literasi serta membangun kemandirian belajar peserta didik