EFEKTIFITAS MODEL PROBLEM BASED TREASURE HUNT LEARNING (PBTHL) TERINTEGRASI DIGITAL TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA SMK
Kata Kunci:
Problem Based Treasure Hunt Learning, Digital, Berpikir Kritis, SMKAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas model Problem Based Treasure Hunt Learning (PBTHL) terintegrasi digital terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SMK. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa TJKT di SMKN 1 Sampang akibat dominasi metode pembelajaran konvensional yang tidak cukup menstimulus keterampilan berpikir yang sangat baik. Penelitian menggunakan metode Kuasi eksperimen dengan desain non-equivalent control group. Subjek penelitian terdiri dari 52 siswa di SMKN 1 Sampang, yakni 26 siswa di kelas eksperimen yang diajarkan dengan model PBTHL terintegrasi digital, dan 26 siswa di kelas kontrol yang diajarkan dengan pembelajaran konvensional. Instrumen penelitian berupa 20 soal pilihan ganda yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov memiliki data terdistribusi normal (Sig. > 0,05). Uji homogenitas Levene menunjukkan varians data homogen (Sig. > 0,05). Hasil uji t pada pretest menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan antar kelompok (Sig. = 0,453), sedangkan uji t pada posttest menunjukkan perbedaan signifikan kemampuan berpikir kritis antara kelompok eksperimen dan kontrol (Sig. = 0,000). Analisis N-Gain menunjukkan peningkatan kemampuan berpikir kritis pada kelas eksperimen (rata-rata N-Gain dalam persen = 58,41%, kategori cukup efektif), sementara pada kelas kontrol (rata-rata N-Gain dalam persen = 41%, kategori kurang efektif). Penelitian ini menyimpulkan bahwa model PBTHL terintegrasi digital lebih efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berpikir kritis di TJKT SMKN 1 Sampang.