ANALISIS MINYAK ISOLASI TRANSFOMATOR BERDASARKAN PENGUJIAN DGA (DISSOLVED GAS ANALYSIS) PADA TRANSFOMATOR DAYA PT.PLN NUSANTARA POWER PLTGU MUARA TAWAR
Kata Kunci:
Transformator, DGA, TDCGAbstrak
Energi listrik merupakan faktor penting untuk menunjang kehidupan masyarakat. Energi listrik dari pembangkit disalurkan melalui saluran transmisi menuju gardu induk. Transformator (trafo) merupakan peralatan yang sangat penting dalam sistem tenaga listrik. Di dalamnya terdapat minyak yang berfungsi sebagai media isolasi dan juga sebagai media pendingin. Beban listrik dan termal ini dapat menimbulkan adanya gas-gas terlarut dalam minyak transformator. Pengujian DGA (Dissolved Gas Analysis) ini bertujuan untuk mengetahui kandungan gas-gas terlarut dalam minyak transformator kemudian dilakukan analisis dengan menggunakan tiga metode indikasi gangguan yaitu Metode Total Dissolved Combustible Gas (TDCG), Roger Ratio, dan Duval Triangle. Hasil Analisis menggunakan ketiga metode tersebut untuk menentukan tindakan perbaikan sesuai dengan kondisi minyak transformator. Tindakan perbaikan untuk mengembalikan gas-gas terlarut dalam minyak transformator kembali seperti semula. Penyaringan minyak transformator bertujuan untuk membuang atau mengurangi gas-gas yang berpotensi merusak dari kandungan minyak transformator. Pada tanggal 5 Februari 2024 trafo mengalami peningkatan kandungan gas hidrogen mudah terbakar dan gas asetilen, nilai TDCG sebesar 1520 ppm dan setelah dilakukan tindakan perbaikan kandungan gas terlarut menurun menjadi 481 ppm, sehingga kondisi minyak trafo kembali normal