PENERAPAN METODE SCRUM DALAM PEMBUATAN APLIKASI PASAR TANI UNTUK MENINGKATKAN JANGKAUAN PASAR

Abstrak

Desa Langkat, Kecamatan Siak Kecil, dikenal sebagai daerah agraris dengan mayoritas penduduk yang bergantung pada sektor pertanian. Dengan lahan subur dan luas, petani dapat panen hingga lima kali dalam dua tahun. Namun, kelimpahan hasil panen menimbulkan masalah pemasaran karena kurangnya strategi yang efektif. Survei menunjukkan 70% hasil panen dijual, namun banyak yang tidak habis terjual atau dijual dengan harga tidak wajar. Untuk mengatasi hal ini, BUMDes Desa Langkat membutuhkan sistem yang mampu membantu pemasaran hasil pertanian secara lebih luas dan terstruktur. Solusi yang diusulkan adalah pengembangan aplikasi Pasar Tani berbasis web dan mobile yang memberikan akses lebih luas dalam menjangkau konsumen. Aplikasi ini dikembangkan menggunakan metode Scrum dan diselesaikan dalam 6 tahapan sprint untuk menghasilkan sistem yang siap digunakan. Pengujian fungsional menggunakan metode Blackbox Testing dan User Acceptance Testing (UAT) menunjukkan bahwa seluruh fitur berjalan sesuai dengan tujuan pengembangan. Selain itu, hasil kuesioner menunjukkan tingkat kepuasan pengguna sebesar 95%. Data transaksi juga mencatat bahwa aplikasi berhasil menjangkau pembeli dari luar wilayah Desa Langkat, dengan total 13 transaksi selama masa pengujian. Hasil ini menunjukkan bahwa aplikasi Pasar Tani mampu memperluas jangkauan pasar dan mendukung distribusi hasil pertanian secara efektif.